Upnews.id, Sangatta – Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menyampaikan Laporan keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Kutai Timur (Kutim). Tahun Anggaran (TA) 2023. Hal tersebut disampaikannya dalam rapat Paripurna ke-19 masa persidangan ke-1, di Ruang Sidang Utama, Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kawasan Perkantoran Bukit Pelangi, Sangatta, Rabu (20/03/2024).
Dalam penyampaiannya, Ardiansyah mengatakan, pendapatan daerah mencapai 8,57 Trilyun. Pendapatan tersebut bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan, dan Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah.
“Pendapatan daerah direalisasikan sebesar Rp 8,57 Trilyun, atau tercapai sebesar 103,82%,” jelasnya.
Selain itu, Ardiansyah juga mengaku bahwa belanja daerah terealisasikan mencapai kisaran Rp 8,33 Trilyun. Belanja itu meliputi Belanja Operasi, Belanja Modal, Belanja Tidak Terduga dan Belanja Transfer.
“Belanja Daerah pada tahun 2023 terealisasikan sebesar Rp 8,33 Trilyun atau mencapai 85,12%,” bebernya.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan, pembiayaan daerah, terdiri dari Penerimaan Pembiayaan dan Pengeluaran Pembiayaan. Adapun penerimaan pembiayaan daerah meliputi sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya sebesar 1,57 Trilyun Rupiah atau mencapai 100%.
“Pengeluaran Pembiayaan, terealisasi sebesar Rp 46,50 Milyar atau mencapai 100%,
meliputi penyertaan modal (Investasi) pemerintah,” ucapnya.(Put/Nt/Dr)
