Pariwara

Penuhi Undangan PHBI, Ardiansyah Isi Tausiah Dalam Rangka Maulid Nabi di Sangsel

 

upnews.id Sangatta – Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didampingi istri yang juga Ketua TP-PKK Kutim Siti Robiah kembali memberikan komunikasi dakwah sebagai penceramah andal. Memenuhi undangan PHBI dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Jabal Nur di kawasan Silva Duta Kecamatan Sangatta Selatan, Jumat (13/10/2023), Ardiansyah kembali memaparkan betapa pentingnya salawat kepada junjungan Nabi Besar Muhamad SAW.

“Membaca salawat kepada baginda Muhammad SAW adalah perintah secara langsung dari Allah SWT. Salah satu refleksi dari kecintaan seseorang kepada Baginda Nabi Muhammad SAW adalah membaca salawat untuknya. Hal ini dipertegas dalam Al-Quran surah al-Ahzab [33] ayat 56,” bebernya disaksikan Camat Sangatta Selatan Abas, Ketua Panitia Muhammad Adam dan warga Silva Duta yang amsuk dalam Kerukunan Keluarga Ulumanda Majene Sulawesi Barat (Sulbar) yang memenuhi pelataran luar masjid.

Kemudian, Ardiansyah menambahkan sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi.

“Hai orang-orang yang beriman, bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya. Bersalawat artinya, jika datang dari Allah berarti pemberian rahmat, dari malaikat berarti memintakan ampunan, dan jika dari orang-orang mukmin berarti berdoa supaya diberi rahmat. Hal ini juga sesuai dengan Man Sholla Alayya Sholatan Wahidatan, hadis tentang keutamaan amalan salawat,” ulasnya.

Untuk itu, Ardiansyah kembali mengingatkan, barang siapa di antara umatmu yang bersalawat kepadamu sekali, maka Allah menuliskan baginya sepuluh kebaikan, menghapuskan dari dirinya sepuluh keburukan, meninggikannya sebanyak sepuluh derajat, dan mengembalikan kepadanya sepuluh derajat pula.

“Hadist di atas menjelaskan tentang keutamaan salawat, bagi yang mengamalkannya akan diangkat derajatnya,” urainya.

Terakhir, Ardiansyah juga menuturkan, tentu bukan hanya bersalawat, memuji Allah dan Rasulullah juga bentuk kecintaan kita kepadanya.

“Allah dan rasulullah juga pasti menyenangi orang yang berbuat baik, melaksanakan kewajiban-kewajiban lainnya sebagai manusia dan meneladani rasulullah Sang Teladan,” tutupnya. (adv)

Baca Juga

Back to top button