Wakil Bupati Apresiasi Kinerja Bapenda yang Berhasil Kejar Sumber Pendapatan
Upnews.id, Sangatta – Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang hadiri rapat Paripurna ke-18 terkait Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-fraksi dalam Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Terhadap nota penjelasan mengenai rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) Dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2024.
Penyampaian pandangan Umum fraksi-fraksi Pemkab Kutim di gelar di ruang sidang utama kantor DPRD Kutim pusat perkantoran Bukit Pelangi Sangatta, Senin (17/072023).
Baca Juga : Joni Minta Seluruh Dewan Cermati dan Telaah Rancangan KUA PPAS APBD 2024
Paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Kutim Joni, didampingi oleh Wakil Ketua I Asti Mazar dan hadir oleh 23 anggota dewan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dalam keterangannya, Wakil Bupati Kutim Kasmidi menyampaikan bahwa sumber APBD yang besar itu berasal dari perimbangan keuangan hasil penjualan batubara.
“kita ada namanya sharing profit, Alhamdulillah itu boleh dikata bagian dari pada kalau boleh dikata durian runtuh, demi rezeki masyarakat Kutai Timur,” jelasnya usai rapat kepada media.
Selanjutnya, dari sisi pajak kebun yang beberapa tahun yang lalu itu tidak ada, namun di tahun ini mulai diterapkan dan ini juga bagian dari pendapatan daerah.
Selain itu ada pula sisi kurang salur yang selama ini belum diberikan pusat secara full ke daerah, dan bakal disalurkan pada tahun ini.
Baca Juga : Bapenda Kutim Permudah Pembayar Wajib Pajak Dengan Non Tunai
“ini juga bagian dari prestasi, makanya saya bilang kalau mau prestasi sumbernya itu ada di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). Orangnya itu hebat-hebat sehingga mereka bisa mengejar sumber-sumber yang memang menjadi hak daerah,” ungkapnya.
Diharapkan tahun depan semua yang menjadi hak-hak daerah itu juga bisa disalurkan, sehingga pada tahun 2024 APBD Kutim bisa diangka Rp8,1 triliun. (Ir/Dr-Adv)
