DPRD PPU Soroti Mandeknya Pembangunan Coastal Road & Rumah Jabatan Bupati
Upnews.id, Penajam – Pembangunan jalan pesisir pantai (coastal road) yang tertunda di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali menjadi sorotan. Anggota DPRD PPU, Adjie Noval Endyar, menegaskan bahwa proyek ini perlu segera dilanjutkan demi kepentingan masyarakat, khususnya untuk memperlancar akses menuju pusat pemerintahan.
Menurut Noval, pembangunan coastal road sangat penting sebagai jalan penghubung antar daerah, terutama bagi kawasan-kawasan yang selama ini sulit dijangkau. Ia menyebutkan bahwa kawasan seperti Nipah-Nipah dan Sungai Parit mengalami kesulitan akses karena tidak adanya jalan alternatif yang memadai. “Coastal road harus dilanjutkan supaya akses ke daerah-daerah tersebut menjadi lebih mudah dan lebih terasa manfaatnya. Ini sangat dibutuhkan masyarakat,” kata Noval.
Namun, Noval juga menyoroti satu masalah besar yang menghambat kelanjutan proyek ini, yaitu pembebasan lahan. Menurutnya, masalah pembebasan lahan masih menjadi kendala utama yang harus diselesaikan pemerintah sebelum pembangunan dapat dilanjutkan.
“Ada beberapa titik yang harus dibebaskan terlebih dahulu sebelum proyek bisa dilanjutkan. Jangan sampai pekerjaan sudah dimulai, tapi terhambat hanya karena masalah lahan,” tambahnya.
Selain itu, Noval juga menyentil pembangunan rumah jabatan bupati yang terletak di sepanjang jalan pesisir pantai, tepatnya di Kelurahan Sungai Parit. Rumah jabatan tersebut, yang dianggarkan sejak tahun lalu, hingga kini belum juga selesai. Ia menyayangkan bahwa penyelesaian proyek ini terhambat oleh masalah administrasi, khususnya terkait sertifikat lahan yang belum diproses dengan baik.
“Rumah jabatan bupati yang sedang dikerjakan itu sudah dianggarkan tahun lalu, tapi kenapa sampai sekarang belum selesai? Pemilik lahan diminta mengurus sertifikat, tapi saya tidak tahu kenapa ini masih belum terselesaikan. Pembebasan lahan harus diselesaikan agar pembangunan bisa berjalan,” ujar Noval.
Dia berharap agar pada tahun ini, rumah jabatan bupati tersebut dapat segera diselesaikan dan pembebasan lahan untuk coastal road dapat diselesaikan dengan lancar. “Insya Allah, tahun ini rujab (rumah jabatan) akan dibayar lunas dan masalah pembebasan lahan ini bisa segera selesai,” kata Noval.
Dengan selesainya masalah ini, Noval berharap pembangunan coastal road dapat berjalan tanpa hambatan dan memberikan manfaat bagi masyarakat PPU, khususnya dalam meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas antar wilayah. (ir/yu/dr-adv)
