Bagi AS-KB, Angka 3 Pembawa Hoki Di Pilkada Kutim
Upnews.id, Sangatta – Pencabutan nomot urut kandidat di Pilkada Kutim memiliki kesan dan makna tersendiri bagi pasangan calon. Sama halnya dengan sang petahana yakni pasangan Ardiansyah Sulaiman-Kasmidi Bulang (ASKB) yang memiliki kesan tersendiri dengan nomor urut 3.
“Sangatta Kota Tercinta, menata kembali untuk semua. Nomor 3 sudah tersedia, untuk rakyat sejahtera.” Demikian pantun yang dilantunkan Ardiansyah Sulaiman, usai mencabut nomor urut pilkada, Kamis
Ardiansyah-Kasmidi (ASKB) memang memiliki jargon ‘Menata Kembali Kutai Timur untuk Semua’, bahwa keinginan mereka adalah memperbaiki Kutim ke arah yang lebih baik lagi dari yang sudah berjalan baik sejauh ini.
Menurut Ardiansyah, ASKB mendapat nomor urut 3 bukan secara kebetulan semata. Tapi karena ada unsur campur tangan Allah selaku Tuhan Yang Maha Kuasa. Bahwa, nomor 3 bertepatan dengan jumlah partai politik (parpol) pengusung ASKB, tiga parpol, yaitu Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Berkarya.
“Kemudian, kami ditetapkan dengan nomor urut 3, kami mengucapkan rasa terima kasih kepada tiga partai tersebut yang mengusung. Lalu, sejarah Kutim mudah-mudahan terulang kembali,” ucap Ardiansyah.
Namun, Ardiansyah tidak melupakan adanya dua parpol pendukung ASKB, yakni Perindo dan PSI.
“Angka itu memiliki makna tersendiri, sebagai mana pantun yang saya siapkan tadi, Sangatta Kota Tercinta, menata kembali untuk semua. Nomor 3 sudah tersedia, untuk rakyat Kutim sejahtera,” tegas mantan Bupati Kutim itu.
Senada, Kasmidi mengatakan, angka 3 itu memiliki magnet tersendiri. Di Kutai Timur, angka 3 memiliki sejarah yang baik dan membawa hoki.
“Angka 3 ini sesuai feeling saya. Di Kutai Timur angka hoki adalah angka 3 dan angka 3 ini juga menjadi angka favorit, selalu nomor 3 bagi paslon kepala daerah dan Kutai Timur,” ucap Kasmidi yang berstatus petahana itu
“Terima kasih juga kepada tiga parpol pengusung dan dua parpol pendukung, karena sudah mau berjuang bersama sejauh ini,” pungkasnya.