Upnews.id, Sangatta – Pandemi Covid-19 yang berlangsung hampir dua tahun lamanya nampaknya telah memberikan pelajaran penting bahwa pengembangan infrastruktur kesehatan di wilayah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) adalah hal yang tidak bisa ditawar.
Karena itu, pemerintah terus dituntut untuk melakukan berbagai upaya agar pemerataan pembangunan infrastruktur Kesehatan bisa diwujudkan, sehingga masyarakat yang berada di pedalaman seperti diwilayah Kecamatan Muara Wahau, Kongbeng dan Telen juga bisa mendapatkan pelayanan kesehatan memadai.
Pasalnya, dengan belum meratanya pembangunan Rumah Sakit, kerap membuat masyarakat yang berada dipedalaman cukup kesulitan mendapatkan pelayanan Kesehatan yang memadai. Sebab untuk mendapatkan pelayanan Kesehatan masyarakat terlebih dahulu harus menempuh jarak hingga berkilo-kilometer hanya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
Sehingga hal yang wajar, jika masyarakat di Kecamatan Kongbeng, Muara Wahau dan Tellen, mengharapkan dibangun Rumah Sakit (RS) Pratama Tipe D yang dapat memfasilitasi ketiga Kecamatan itu.
Menanggapi adanya keinginan masyarakat di tiga Kecamatan itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Timur dr Bahrani Hazanal mengaku jika Pemkab Kutim memang memiliki program membangun tiga rumah sakit di tiga zona berbeda.
“Sangkulirang sudah ada RS Pratama untuk melayani warga Sangkulirang, Sandaran, Kaliorang, Kaubun dan Karangan, begitu juga dengan RS Pratama Muara Bengkal, bisa memberikan pelayanan kepada warga Batu Ampar, Muara Bengkal, Muara Ancalong, Long Mesangat dan Busang,” Kata dr Bahrani Hazanal belum lama ini
Sementara untuk usulan pembangunan Rumah Sakit Pratama di Muara Wahau, diakui Bahrani memang sudah ada. Namun adapun syarat mengajukan pembangunan RS, harus menyiapkan lahan yang tidak memiliki masalah. Sebab, pihaknya tak ingin ketika RS sudah terbangun, justru malah diributkan lantaran masalah lahan belum benar-benar terselesaikan.
“Apalagi kalau sampai ada yang meminta ganti rugi dan sebagainya. Ini jangan sampai terjadi, harus dihindari,” Terangnya
Namun meski begitu, pihaknya sudah memiliki rencana membangun RS Pratama di Kecamatan Muara Wahau. Mengingat, keberadaannya tepat di tengah-tengah antara Telen dan Kongbeng. “Apalagi Camat Muara Wahau sudah ada berkomunikasi, memberitahukan mereka sudah menyiapkan lahan. Tapi, kami masih belum melihat lokasinya,” sebutnya. (*/Ek/Dr-Adv)
