Kutai Timur

Dinas Koperasi Terbatas Akses ke Sumber Produktif

Upnews.id, Sangatta –Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Kutai Timur Darsafani menyampaikan kondisi koperasi dan usaha mikro kecil dan menengah di Kutai Timur masih belum menunjukan kemajuan yang signifikan, baik dari segi kelembagaan maupun tingkat produktivitas usaha. Hal itu didasari dengan terbatasnya akses koperasi dan umkm kepada sumber daya produktif, seperti permodalan, teknologi, informasi dan pasar.

‘Koperasi dan umkm sulit untuk meningkatkan kapasitas usahanya untuk mengembangkan produk yang berdaya saing. Dinas Koperasi dan UKM Kutim berupaya mengambil langkah-langkah kebijakan untuk mengatasi masalah tersebut, dengan memberdayakan koperasi dan menumbuh kembangkan wira usaha baru, di samping kegiatan-kegiatan usaha lainnya dalam pemberdayaan ekonomi kerakyatan sesuai dengan arah kebijakan pemerintah daerah,” tuturnya saat pembukaan kegiatan pelatihan Manajemen Koperasi dan Kewirausahaan, Senin (21/11/2022)

Darsafani menjelaskan, diperlukan sebuah strategi dan kebijakan diantaranya, melakukan revitalisasi koperasi, mendorong penerapan akuntabilitas dan kesehatan koperasi, serta meningkatkan SDM pengelola koperasi.

“Oleh karena itu, ke depannya akan tumbuh koperasi-koperasi yang berkualitas, yang mampu mengelola potensi dan sumber daya alam yang tersedia, sehingga bermanfaat untuk peningkatan kesejahteraan anggota dan masyarakat, dan akhirnya dapat mengurangi tingkat pengangguran serta mengurangi angka kemiskinan di Kutim.” Katanya

Tambahnya, Pemerintah juga terus mendorong dan terus memberikan pelatihan kepada masyarakat Kutim agar dapat lebih mandiri dalam mengelola usaha di rumah.  (NF)

Baca Juga

Back to top button