Upnews.id Sangatta- Desa Bumi Jaya, Kecamatan Kaubun, Kutim menangkap peluang dikembangkannya Destinasi wisata terhadap lahan seluas 14 hekatar yang tidak dimanfaatkan dengan baik. Pembangunan kolam renang di desa tersebut mendapat apresiasi tinggi dari Pemerintah daerah dan masyarakat sekitar.
“Alhamdulillah pembangunan 2 kolam renang yang dimulai sejak 2018 sudah terealisasi, satu untuk remaja, dan anak-anak. Dengan tujuan dapat menghasilkan PADesa di Bumi Jaya. Kedepan targetnya membuat destinasiwisata. Mulai dari permainan anak anak hingga dewasa, membuat danau wisata sekaligus bisa untuk mancing, ditambah ada flyfox dan rekriasi lainnya. Tujuannya agar banyak masyarkat datang Ke desa serta dapat mengahsilkan PADesa dan dapat meningkatkan perekonomian desa tersebut,” jelas Kades Yus Yulianto
Desa Benua Baru Hulu, Sulap Danau Jadi Tempat Wisata
Lanjut Yulianto, akses jalan menuju kelokasi kolam renang sangat bagus. 14 hektare lahan pemerintah tersebut tidak hanya untuk wisata, akan tetapi juga akan dibangun untuk tempat olahraga masyarakat desa. tentu juga pembangunan irigasi serta wisata kuliner juga menjadi projek desa untuk direalisasikan kedepan. Yang penting ini semua untuk peningkatan ekonomi desa yang lebih baik. Pembangunan kolam renang dan wisata lainnya itu dari Dana Desa dan ADD.
Terlebih, tarif untuk dapat masuk ke kolam renang satu orang 20 ribu. Kalau member 12 ribu per orang. Sementara masih dikelola kelompok usaha dari petugas yang ditunjuk oleh desa. Dari sana nanti langsung di setor ke desa. karena pengelolaan dan pembangunan Bumdes belum selesai jadi masih menggunakan kelompok usaha dari desa. tentunya hasilnya untuk PADesa. Kedepan bakal dikelola BUMdes. (nz)
