Diskominfo Kaltim

Pj Gubernur Kaltim Bakal Evaluasi 8 Perusda untuk Tingkatkan PAD

Upnews.id, Jakarta – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bakal mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Salah satunya dengan melakukan evaluasi terhadap delapan Perusahaan Daerah (Perusda).

Perusda yang dimiliki Pemprov Kaltim yakni, Bankaltimtara, PT Mandiri Migas Pratama (MMP), PT Bara Kaltim Sejahtera (BKS), PT Melati Bhakti Satya (MBS), PT Listrik Kaltim, PT Silva Kaltim Sejahtera (SKS), PT Agro Kaltim Utama dan PT Jamkrida.

Baca Juga : Kukar Jadi Pilot Project Proyek Perubahan Kemitraan UMKM dan Koperasi di Kaltim

Menurut Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik, kondisi Perusda Kaltim sudah cukup bagus, namun masih potensial untuk ditingkatkan. Sehingga pendapatan Kaltim PAD, dana transfer, dan lain-lain pendapatan daerah yang sah, mengalami peningkatan setiap tahunnya.

“Potensi SDA dan geliat IKN yang terus bergerak, ke depan pendapatan Kaltim masih sangat potensial untuk terus kita tingkatkan,”  kata Pj Gubernur Akmal Malik di Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Senin (6/11/2023).

Hal itu disampaikan usai mendengarkan paparan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim Ismiati.

Salah satu target PAD yang akan digenjot oleh Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri itu adalah penerimaan daerah yang bersumber dari kontribusi 8 perusahaan daerah yang dimiliki Pemprov Kaltim.

Sebab itu dalam waktu segera akan digelar rapat koordinasi untuk perusda-perusda Kaltim.

“Akan kita evaluasi dan optimalkan penerimaan daerah. Akan kita lihat, berapa besar penyertaan modal kita, berapa asetnya dan berapa kontribusi mereka ke PAD,” tegas Akmal. (*/An-Adv Diskominfo Kaltim)

Baca Juga

Back to top button