Pansus LKPJ DPRD Kaltim Tinjau PDKT di Kutim, Temukan Kendala Infrastruktur
Upnews.id, Sangatta – Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kaltim Pembahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Kaltim Tahun 2024 melakukan kunjungan lapangan atau uji petik ke Kabupaten Kutai Timur pada Selasa (6/5/25). Kunjungan ini bertujuan memantau perkembangan Desa Korporasi Ternak (PDKT) di Desa Teluk Pandan, Kutim.
Dipimpin oleh Wakil Ketua Pansus Agus Aras, rombongan yang juga didampingi anggota Pansus Firnadi Ikhsan, Baharuddin Demmu, Apansyah, Abdul Giaz, serta tenaga ahli dan staf pansus, berharap PDKT dapat berfungsi maksimal dalam mendukung peternak lokal.
Baca Juga : Agus Aras Sebut Sodetan Sungai dan Bendungan Solusi Atasi Banjir di Bontang
“Kami berharap agar PDKT yang ada di sana itu betul-betul bisa maksimal dan berjalan sesuai harapan bagi petani dan peternak,” ujar Agus Aras usai tinjauan.
Namun, Agus juga menyoroti adanya kendala serius yang perlu perhatian, seperti kualitas kandang dan akses jalan yang belum memadai. Ia menekankan pentingnya sinergi antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan Pemerintah Kabupaten Kutim untuk mengatasi hambatan tersebut.
“Harus ada sinergitas antara pemerintah provinsi dengan kabupaten, sehingga pengembangan peternakan di sana bisa berjalan dengan baik,” tambahnya. Agus juga berharap Dinas Peternakan Kaltim lebih aktif mendukung program ini.
PDKT sendiri merupakan inisiatif pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan peternak melalui pendekatan berbasis komunitas.
Baca Juga : Dandim 0909/KTM Resmikan Program TNI Manunggal Air Bersih di Teluk Pandan
Dengan dukungan infrastruktur dan koordinasi yang baik, PDKT diharapkan mampu meningkatkan produktivitas peternakan di perdesaan, khususnya di Kutim. Namun, tanpa sinergi kuat antarinstansi, upaya tersebut dikhawatirkan akan menemui kendala serius. (An/Dr-Adv)
