DPRD KutimKutai Timur

Menganggu Lalulintas, Arfan Soroti Bus Antar Jemput Karyawan Tambang

Upnews.id, Sangatta – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Arfan, menyuarakan keprihatinannya terkait masalah bus antar jemput perusahaan tambang. Aktifitas bus tiap hari dengan deminsi yang besar serta jumlahnya puluhan ini sangat gangguan  aktivitas lalulintas masyarakat di wilayah kota sangatta, Kabupaten Kutai Timur.

Arfan menyoroti keluhan masyarakat akibat operasional bus tersebut. Pihaknya meminta agar aparat terkait untuk segera mengambil tindakan. Menurut Arfan, bus antar jemput karyawan perusahaan tambang tidak semestinya melalui jalan umum seperti ada sekarang. Berhenti dihaltebus yang diatur sendiri oleh pihak perusahaan dengan jumlah banyak. Tidak ayal, setiap jam padat seperti pagi dan sore hari bus kendaran yang besar tersebut menggangu sebagian pengguna jalan di Kota Sangatta.

“Karena ya memang mengganggu sekali bus-bus besar ini, kalau ada peremajaan atau mengganti yang lebih kecil itu lebih baik lebih efektif,” ungkapnya belum lama ini di ruang kerjanya Kantor DPRD Kutim.

Dirinya menyadari, aktivitas penambangan dan perusahaan tambang memiliki peran penting dalam perekonomian daerah, namun kesuksesan sektor tersebut tidak boleh menjadi beban bagi penduduk setempat. Ia berharap pihak perusahaan bisa memanfaatkan jasa angkutan umum, atau  merubah dengan pola lain seperti yang dilakukan daerah-daerah lain yang terlihat tertib dan tidak semerawut.

“Cara lah model angkutan lain yang lebih bagus,” jelasnya

Diakhir sesi wawancara Arfan berharap, pihak perusahaan dapat berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat untuk menemukan solusi yang saling menguntungkan.

“Artinya selama ini kan belum ada solusi tuh, kita berharap Dishub juga supaya lebih tegas, lebih kencang sedikit,”pungkasnya. (IR/NT)

Baca Juga

Back to top button