Upnews.id, Sangkulirang – Pemerintah Desa Mandu Dalam, Kecamatan Sangkulirang turut serta mendukung program yang dicanangkan oleh Pemerintah Republik Indonesia dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, yaitu peningkatan ketahanan pangan, hal ini dibuktikan dengan dilakukannya kegiatan tanam perdana jagung program ketahanan pangan Desa Mandu Dalam Kamis (30/10/2025).
Bertempat di Dusun Soren, dalam lahan seluas 2,5 hektar pemerintah Desa Mandu Dalam menanam 2 (Dua) jenis jagung, yaitu jagung pipil dan jagung manis yang mana jagung tersebut diperkirakan akan dipanen setelah kurang lebih 3 (Tiga) Bulan masa tanam dan siap untuk dipasarkan.
Baca juga : Warga Desa Mandu Dalam Gelar Lemangan, Wujud Syukuran Pasca Panen
Rahmat selaku Kepala Desa Mandu Dalam menjelaskan bahwa dengan adanya tanam perdana jagung ini dapat menjadi suatu awal perubahan yang baik di Mandu Dalam, dapat menghasilkan Pendapatan Asli Desa (PAD) dan dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat sehingga dapat membantu meningkatkan perekonomian.
“Semoga dengan dilaksanakannya tanam jagung perdana ini menjadi awal perubahan yang baik bagi Desa Mandu Dalam, dimana selama ini Desa Mandu Dalam belum mempunyai Pendapatan Asli Desa (PAD), semoga dengan adanya lahan jagung yang ditanam dikebun Desa ini bisa menghasilkan PAD serta dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat agar dapat membantu meningkatkan perekonomian”, terang Rahmat.
Senada dengan Rahmat, koordinator kegiatan Nuzul Azmi Hadi juga berharap agar dengan adanya program ketahanan pangan ini membawa perubahan lebih baik bagi Desa Mandu Dalam dan masyarakatnya.
“Kami berharap ini menjadi awal perubahan yang lebih baik bagi Desa Mandu Dalam dan masyarakatnya, sehingga Desa Mandu Dalam dapat lebih dikenal dan mampu bersaing dengan Desa lain”, ujar Nuzul.
Dalam laporannya selaku koordinator kegiatan, Nuzul menjelaskan bahwa lahan seluas 2,5 hektar ini merupakan pemberian atau hibah dari seorang masyarakat Mandu Dalam, “Lahan seluas 2,5 hektar ini diberikan atau dihibahkan oleh seorang masyarakat kami, yang peruntukannya dipergunakan untuk kepentingan umum”, tambah Nuzul.
Baca juga : Pertahankan Tradisi, Pemdes Mandu Dalam Gelar Latihan dan Lomba Sumpit
Sementara itu dalam sambutannya Camat Sangkulirang yang dalam hal ini diwakilkan oleh staf Pembinan dan Pengawasan Pemerintahan Desa (P3D) Kecamatan Sangkulirang Yuliana, S.Sos beraharap agar kegiatan ini menjadi contoh bagi Desa lain di Kecamatan Sangkulirang yang belum melaksanakan program ketahanan pangan dan semoga kegiatan ini dapat berkelanjutan agar manfaatnya juga dapat dirasakan terus menerus.
“Desa Mandu Dalam ini merupakan Desa yang pertama di Kecamatan Sangkulirang melaksanakan kegiatan seperti ini, semoga ini menjadi contoh dan pemicu bagi Desa lain yang belum melaksanakan program ketahanan pangan, dan semoga kegiatan ini dapat dilaksanakan secara terus menerus agar hasilnya juga dapat terus menerus dirasakan”, ungkap Yuli.
Baca juga : Abon Ikan Lele Jadi Produk Unggulan Desa Saka
Dalam kegiatan ini hadir juga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Timur H.Arfan, SE.M.Si, Kepala Desa Tepan Terap Eko Sutrisno, Babinkamtibmas Polsek Sangkulirang, perwakilan perusahaan yang ada diwilayah Desa Mandu Dalam dan kelompok tani yang ada di Desa Mandu Dalam.(Gunawan/Dirhanuddin)
