Kutai Timur

SD 001 Sangatta Utara Siap Terapkan Kurikulum Merdeka

upnews.id SANGATTA- Sebanyak 122 murid baru di Sekolah Dasar (SD) 001 Sangatta Utara Kabupaten Kutai Timur memasuki Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Merdeka Belajar selama tiga hari pertama sekolah masa tahun ajaran 2022/2023 dimulai pada Senin 18 Juli hingga 20 Juli 2022 lalu.

Di tiga hari pertama masuk sekolah dimanfaatkan oleh tenaga pendidik untuk menggelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) kepada siswa siswi yang tujuannya untuk pengenalan program, sarana dan prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep pengenalan diri dan mengembangkan interaksi antar siswa lainnya.

Kepala Sekolah SDN OO1 Sangatta Utara, Tri Agustin Kusumaningrum mengatakan bahwa pihaknya menggelar MPLS selama tiga hari mulai pukul 7.00 Wita hingga 9.15 Wita.

“Di awal pembelajaran kita mengadakan kegiatan MPLS atau masa pengenalan lingkungan sekolah yang nantinya akan berlaku untuk tiga hari,” ujar Tri,

Dirinya mengatakan hari pertama dirangkai dengan perkenalan guru dan tenaga kependidikan, dilanjut dengan sambutan dari orang tua, serta Kabid Pendidikan Dasar dari Dinas Pendidikan Kutai Timur.

Selanjutnya anak-anak mengikuti senam pelajar pancasila, melaunching Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) secara simbolis, dan terakhir anak-anak murid diarahkan menuju kelas masing-masing untuk melakukan perkenalan.

“Kita melakukan Launching Implementasi Kurikulum Merdeka di SD Negeri 001 Sangatta Utara, ditandai dengan pelepasan balon dan senam pelajar Pancasila,” ujarnya.

Selanjutnya, di hari kedua, murid baru akan mengikuti school tour (berkeliling sekolah), dan mendengarkan sosialisasi tata tertib serta Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Sedangkan pada hari akhir MPLS, peserta didik baru akan mengikuti bakti sosial, melakukan kunjungan ke perpustakaan, mewarnai, dan kegiatan-kegiatan lain yang menunjang Adiwiyata.

“Perlu diketahui juga, kami telah melakukan asessment diagnostik awal untuk melakukan pemetaan terhadap kemampuan anak, dan dirangkai dengan sejumlah kegiatan lainnya,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Plt, Kadisdik Kutim Irma Yuwinda melalui Kabid Dikdas Disdik Kabupaten Kutai Timur Uud Suduharjo, S. Sos, M.E., menuturkan, terkait dengan Kurikulum Merdeka di Sekolah, tentunya pemerintah sudah menyiapkan platform merdeka belajar adalah untuk pelatihan mandiri, yang diharapkan semoga capaian- capaian pembelajaranya bisa kita capai dan rumuskan bersama untuk mencapai profil pelajar Pancasila tersebut.

Dalam hal ini, berkolaborasi untuk menciptakan atau merancang strategi pembelajaran agar tetap berinovasi. sehingga pembelajaran berpusat pada anak yang nantinya kemampuan dan karakteristik setiap siswa itu berbeda maka capaiannya pun nanti akan berbeda.

Pembelajaran yang berpusat pada siswa harus fokus pada kemampuan dan karakteristik siswa, supaya siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran secara bermakna,” Ujar.

Lanjutnya, Dirinya Juga mengharapkan kepada para Guru, terkait dengan platform Merdeka Mengajar, terus dipelajari dan upgrade ilmu dari platform tersebut sampai dengan aksi nyata, pungkasnya. (adv)

Baca Juga

Back to top button