Sekolah Rakyat Bakal Berdiri di PPU, Dinas Pendidikan Beri Dukungan Penuh

Upnews.id, Penajam — Pemkab PPU terus mengukuhkan komitmennya dalam meningkatkan akses dan pemerataan pendidikan, khususnya bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu. Salah satu langkah nyata adalah kehadiran Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif pendidikan alternatif yang bertujuan menjangkau anak-anak yang belum tersentuh layanan pendidikan formal.
Kepala Dinas Pendidikan PPU, Andi Singkeru, menyatakan dukungannya terhadap keberadaan Sekolah Rakyat. Menurutnya, inisiatif ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk memberikan kesempatan pendidikan yang setara bagi seluruh anak, tanpa terkecuali.
“Sekolah Rakyat hadir sebagai pelengkap sistem pendidikan formal, dan kami di Dinas Pendidikan siap memberikan dukungan. Salah satu bentuknya adalah menyuplai data akurat terkait jumlah dan sebaran anak usia sekolah yang belum terlayani,” ujar Andi.
Andi menuturkan peran Dinas Pendidikan bukan hanya sebagai penyelenggara pendidikan formal, tetapi juga sebagai fasilitator dan pendamping bagi inisiatif masyarakat. Dalam konteks Sekolah Rakyat, pihaknya turut memberikan pelatihan dasar kepada para pengajar, menyediakan bahan ajar terbuka, serta membangun koordinasi lintas sektor agar kegiatan belajar dapat berlangsung secara berkelanjutan.
“Para pengelola dan guru Sekolah Rakyat adalah pahlawan. Mereka berjuang mendidik anak-anak di tengah keterbatasan. Dinas hadir untuk menguatkan, agar layanan pendidikan alternatif ini punya fondasi yang kuat dan berdampak luas,” katanya.
Dinas Pendidikan PPU juga aktif mendorong kolaborasi lintas sektor dengan dunia usaha, komunitas lokal, dan lembaga swadaya masyarakat untuk mendukung keberlangsungan Sekolah Rakyat. Melalui pendekatan gotong royong, Andi berharap pendidikan bisa benar-benar menyentuh seluruh lapisan masyarakat.
“Ini bukan hanya kerja pemerintah. Perlu kolaborasi luas agar inisiatif seperti ini bisa tumbuh dan berkembang. Sekolah Rakyat membuktikan bahwa masyarakat bisa menjadi motor perubahan dalam pendidikan,” ucapnya.
Dengan dukungan pemerintah dan partisipasi masyarakat, Andi optimistis Sekolah Rakyat akan menjadi bagian penting dari ekosistem pendidikan di PPU. Ia berharap, ke depan, lebih banyak Sekolah Rakyat yang terbentuk dengan kualitas pengajaran yang terus meningkat.(adv/dr/yu)