Pemkab PPU Luncurkan Desa Presis Untuk Meningkatkan Layanan Publik

Upnews.id, Penajam- Pemkab PPU meluncurkan konsep inovatif “Desa Presisi” untuk meningkatkan efektivitas tata kelola pemerintahan di tingkat desa. Dalam Rapat Koordinasi Pemerintahan Kecamatan, Desa, dan Kelurahan yang diadakan di Ruang Rapat Bupati PPU,
Asisten I Pemkab PPU, Nicko Herlambang, menjelaskan bahwa konsep ini lebih dari sekadar penggunaan teknologi dalam pengelolaan data, tetapi juga sebagai strategi yang mengutamakan empat prinsip utama: proaktif, responsif, inovatif, dan kolaboratif.
Nicko Herlambang menyampaikan bahwa Desa Presisi bertujuan untuk menciptakan pemerintahan desa yang lebih efektif dan berbasis data yang akurat.
“Desa Presisi tidak hanya berbicara tentang akurasi data, tetapi lebih penting lagi bagaimana desa dapat aktif dalam perencanaan dan pengambilan keputusan yang berbasis data yang akurat,” ujar Nicko Herlambang.
Dalam penerapannya, program Desa Presisi akan fokus pada berbagai aspek penting, antara lain Peningkatan Layanan Publik, Optimalisasi Sistem Informasi Desa, Pelayanan Terpadu Berbasis Digital dan Penguatan Kapasitas Aparatur Desa.
“Desa Presisi bukan hanya tentang mengumpulkan dan mengelola data, tetapi lebih kepada bagaimana data tersebut digunakan untuk merancang kebijakan yang lebih tepat dan efektif,” jelas Nicko Herlambang.
Untuk memastikan konsep Desa Presisi diterapkan secara efektif, evaluasi berkala akan dilakukan. Nicko Herlambang menekankan bahwa prinsip-prinsip proaktif, responsif, inovatif, dan kolaboratif harus diterapkan secara nyata di setiap desa.
“Kami tidak ingin Desa Presisi hanya menjadi konsep di atas kertas. Evaluasi rutin akan memastikan bahwa setiap desa di PPU menginternalisasikan prinsip-prinsip ini dengan baik,” tegas Nicko.
Program ini akan terus dikembangkan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan untuk membangun tata kelola pemerintahan desa yang lebih transparan, responsif, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. Dengan penerapan konsep Desa Presisi, diharapkan akan tercipta model pengelolaan desa yang efektif, berdaya saing, dan mampu memberikan layanan publik yang lebih optimal bagi masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara. (adv/dr/yu)