HeadlineKutai TimurPolitik

Ketua DPRD Kutim Dorong Pemerintah Gelar Pelatihan Untuk Pelaku UMKM

Upnews.id, Sangatta – Pandemi Covid-19 yang belum diketahui muaranya, membuat Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur, Joni S.Sos. Mengharapkan perlakuan khusus bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan menengah (UMKM), yang hingga kini terus berjuang untuk bangkit. Dan ini merupakan kunci sukses bagi perekonomian daerah.

Menurutnya, sebagai salah satu pilar penggerak ekonomi kerakyatan, UMKM perlu diberikan perhatian prioritas terutama dimasa pandemi ini. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur dan pihak swasta harus merangkul para pelaku UMKM, serta mengambil langkah konkret untuk menyelamatkan keberlangsungan UMKM di daerah ini.

Joni memberikan apresiasi penuh dengan adanya kios desa di Kecamatan Karangan untuk penguatan ekonomi pedesaan yang tangguh. Namun dirinya juga menginginkan hal ini tidak berlangsung sementara saja. Sehingga perlu peran serta dari unsur Pemerintah dan Stakeholder yang berada di Kecamatan Karangan.

“Harus ada dorongan pelatihan dari Pemkab Kutim dan stakeholder di Karangan untuk UMKM. Agar pelaku UMKM bisa berinovasi untuk produknya dan laku di pasaran,” kata Joni Usai mengikuti Musrenbang di Kecamatan Karangan pada Rabu (24/03/2021).

Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu menjelaskan, strategi jitu diperlukan agar para pelaku UMKM dalam menghadapi persaingan ketat dari para kompetitor dapat survive. Salah satu langkahnya melalui pelatihan, sehingga dari proses produksi, manajemen usaha hingga pemasarannya bisa kuat dan tepat sasaran.

Selain itu Joni pun menjelaskan tentang cara pengemasan produknya pun perlu juga ditingkatkan, agar dapat bersaing di pasaran. Dengan demikian, pelatihan kewirausahaan mandiri yang diberikan bisa meningkatkan ekonomi kerakyatan melalui UMKM yang ada di Kecamatan Karangan.

Sebagai wakil rakyat di parlemen, dirinya juga mengajak dan menghimbau kepada masyarakat untuk melihat, membeli, memakai, dan mengonsumsi produk UMKM lokal, termasuk asal Kecamatan Karangan.

Di katakan Joni Dengan konsumsi produk-produk UMKM, hal tersebut merupakan langkah kecil yang akan sangat bermakna untuk mendorong dan ikut menyebarluaskan produk unggulan Kecamatan Karangan kepada masyarakat luas di Kutim.

“Kami ingin bersinergi bersama masyarakat pelaku UMKM untuk terus maju meningkatkan bisnisnya, dengan melakukan strategi yang tepat,” jelasnya.

Diharapkan, dengan adanya pelatihan yang direalisasikan pada UMKM di Kecamatan Karangan, menjadi suatu bentuk dukungan Pemerintah dalam pengembangan UMKM agar bisa meningkatkan pengetahuan tentang pengolahan produk yang bermutu. (ek)

Baca Juga

Back to top button