Sukri Resmi Nahkodai AJKT Hingga 2022
Upnews.id, Sangatta – Pengurus Aliansi Jurnalis Kutai Timur (AJKT) periode 2020-2022, resmi dilantik oleh Pjs Bupati Moh Jauhar Efendi yang diwakili Staf Ahli Bupati Kutai Timur, Bidang Hukum dan HAM, Syahrir di Hotel Royal Victoria, Sangatta pada Rabu (21/10/2020) pukul 19.30. Wita.
Dalam pelaksanaannya turut dihadiri, Wakil Ketua II DPRD Kutim, Arfan SE M Si, anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Agus Aras dan Nasiruddin yang juga sebagai pembina organisasi. Serta jajaran pejabat Pemkab Kutai Timur, dan Forum Koordinasi Pemerintah Daerah, baik Dari TNI-Polri maupun orgnanisasi kemasyarakatan dan kepemudaan.
Dan yang istimewa yakni, kehadiran dua tokoh Kutai Timur yang bakal maju dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kutim 2020. ada H. Mahyunadi SE. M.Si dan H. Kasmidi Bulang ST. MM. sebagai Calon Bupati Periode Kutim 2021-2024.
Pelantikan yang mengambil tema, “Peran Jurnalis Dalam Menangkal Hoaxs Ditengah Pandemi Covid-19 Dan Pilkada” dilakukan sesuai standar protokol kesehatan dan telah mendapatkan rekomendasi dari Dinas Kesehatan. Dengan melakukan pengukuran suhu tubuh saat masuk, diwajibkan menggunakan masker dan mencuci tangan terlebih dahulu, serta hanya mengundang 50 orang agar tidak berdesakan di dalam ruangan.
Kepengurusan pada periode ini, akan dinahkodai oleh Sukriadi sebagai Ketua Umum, dan didampingi oleh Margaret Sarita selaku Sekretaris Umum dan Ardan Ahmad diposisi Bendahara. Serta disuport oleh 33 orang staf di bawahnya yang bakal mensuport program kerja kedepan.
Pjs. Bupati yang diwakili oleh Staf ahli mengucapkan selamat atas kepengurusan barunya, dan semoga dapat memberikan informasi yang menyejukan bagi masyarakat. “Saya ucapkan selamat dan sukses untuk kepengurusan AJKT. Dan saya harapkan agar awak media dapat memberikan informasi yang akurat dan terpercaya hingga ke plosok desa,” harap Syahrir.
Sementara itu, Sukriadi usai dilantik menjelaskan. Jika AJKT merupakan wadah bagi jurnalis Online, Cetak, Televisi maupun Radio yang selama ini bekerja di Kutai Timur. Terkait program selama kepemimpinannya, Sukri mengaku bakal menjalankan pelatihan Jurnalistik hingga ke Desa-desa, sehingga pelajar dari tingkat dasar dapat memahai kerja-kerja Jurnalis.
“Salah satu program kami yakni, Pelatihan Jurnalistik ke Desa-Desa. Dimana pelajar dari tingkat dasar hingga aparat desa dapat mengikutinya. Sehingga informasi potensi desa dapat terekspose secara maksimal demi perkembangan Kutai Timur kedepan,” jelas Sukri.
Dirijua juga memastikan, setiap anggota AJKT dalam menghasilkan karya Jurnalis berpedoman pada Kode Etik Jurnalis. Sehingga prodak yang dihasilkan berimbang dan jauh dari Hoax. Sukri juga bakal menegur anggotanya apabila kedapatan tidak mematuhi kode etik.
“Saya berharap dengan keberadaannya AJKT bisa menjadi mitra strategis pemerintah dalam memberikan informasi yang akurat, profesional, dan terpercaya,” imbuhnya.
Dimasa pandemi Covid-19 serta suasana Pemilihan Kepala Daerah, menjadi tantangan baji AJKT dalam menyajikan pemberitaan yang diperacaya oleh masyarakat. Pasalnya, diera kebebasan media sosial, bertebar informasi yang harus difilter. (nz)