Dispora Kaltim Bangun Ekosistem Pemuda Lewat Kolaborasi Lintas Sektor dengan Korea Selatan

Upnews.id, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) mengambil peran aktif dalam memanfaatkan kerja sama strategis antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dan Korea Selatan (Korsel). Kerja sama government-to-government (G2G) ini melingkupi sektor luas, termasuk teknologi informasi, seni budaya, dan, secara khusus, penguatan kapasitas kepemudaan dan olahraga.

Dispora menyatakan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk membangun ekosistem pembinaan yang komprehensif, tidak hanya berfokus pada capaian prestasi olahraga semata.

“Kami ingin membangun ekosistem pembinaan yang menyentuh seluruh aspek, bukan hanya prestasi olahraga saja. Tetapi untuk generasi muda Kaltim juga perlu bekal untuk bijak dalam teknologi. Sebagai wawasan budaya, dan ilmu kepemimpinan,” jelas Kepala Bidang (Kabid) Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading, Senin (18/8/2025).

Kerja sama G2G ini memungkinkan transfer pengetahuan lintas sektor, mulai dari tawaran investasi kapal rumah sakit hingga proyek kereta api, dan di sektor olahraga/kepemudaan, melalui pertukaran teknologi dan Sumber Daya Manusia (SDM).

Rasman Rading, mewakili Kepala Dispora Kaltim, HM Agus Hari Kesuma (AHK), merinci bahwa kolaborasi yang direncanakan mencakup:

• Pengembangan Sistem Pelatihan Modern: Melalui pertukaran teknologi dan peningkatan SDM, Dispora akan mengembangkan sistem pelatihan atlet berbasis analisis data.
• Program Pertukaran Pemuda: Rencana pertukaran pelajar, pelatihan digital kreatif, hingga lokakarya seni dan budaya untuk menanamkan nilai disiplin, kerja sama tim, dan keterampilan adaptif.
• Pusat Penelitian Olahraga: Usulan pendirian Laboratorium Olahraga Regional yang komprehensif sebagai pusat penelitian dan pelatihan, tidak hanya untuk atlet, tetapi juga untuk pelatih muda dan tenaga pendukung.

Rasman menekankan bahwa kegiatan olahraga akan terintegrasi erat dengan kegiatan kepemudaan. Laboratorium olahraga ini akan menjadi contoh nyata pendekatan lintas sektor berbasis teknologi modern.

Pendekatan strategis yang didorong Dispora ini bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda Kaltim menjadi SDM yang unggul, kreatif, dan kompetitif di tingkat global. Di saat yang sama, program ini diharapkan dapat menjaga identitas budaya lokal di tengah arus modernisasi.

“Tujuannya jelas, bidang olahraga dan kepemudaan Dispora akan mencetak sumber daya manusia yang unggul, kreatif, dan berkarakter di Kaltim. Sehingga mereka kelak memiliki bekal ilmu wawasan pengetahuan yang siap dalam menjadi pemimpin masa depan,” tutur Rasman.

Kerja sama ini menjadi langkah konkret Dispora Kaltim dalam memastikan generasi muda memiliki bekal ilmu yang kolaboratif dan adaptif, serta siap bersaing di masa depan.(Put/Nt/Dr-Adv)