Wagub Minta Pemuda Kaltim Tangkap Peluang Program Pemagangan ke Jepang
Upnews.id, Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) terus menggenjot peningkatan SDM Kaltim yang unggul dan kompetitif. Salah satunya melalui Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) dalam program pemagangan ke Jepang.
Kepala Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Eka cahyana adi,S.Pd, M.M menyebut, Pemprov Kaltim menyadari bahwa tantangan dunia kerja ke depan akan semakin kompleks.
Baca Juga : Anggaran Minim, Damkar PPU Hanya Bisa Kirim 5 Personel Ikuti Pelatihan Khusus di Jakarta
Maka dari itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) adalah kunci utama untuk menjawab tantangan tersebut.
Program pemagangan ke Jepang memiliki arti strategis, bukan hanya sebagai peluang kerja atau belajar di luar negeri, tetapi juga sebagai sarana pendidikan non-formal yang membentuk karakter, keterampilan teknis, kedisiplinan, dan etos kerja tinggi.
Provinsi Kalimantan Timur mendukung penuh program ini, karena sejalan dengan visi besar Gubernur dan Wakil Gubernur untuk mencetak SDM unggul dan kompetitif, terutama menjelang Indonesia Emas 2045 dan berpijak pada semangat “Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas”.
“mengingatkan kepada para peserta yang hadir hari ini agar menyimak dengan serius, bertanya sebanyak-banyaknya, dan mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh. Kesempatan seperti ini tidak datang dua kali. Maka, manfaatkan sebaik-baiknya,” pinta Kepala BPVP.
Baca Juga : Hasbollah dukung Patani Millenial di Kutim
Sementara itu, Wakil Gubernur Ir. H. Seno Aji, M.Si yang membuka Program Sosialisasi Pemagangan Jepang 2025 menyebut, melalui program pemagangan ini maka anak-anak muda Kalimantan Timur bisa mendapatkan pengalaman langsung di lapangan kerja global, yang nanti saat kembali ke tanah air, akan menjadi aset pembangunan daerah dan bangsa.
“Kami ingin memastikan anak-anak muda Kaltim tidak hanya menjadi penonton, tapi pemain utama dalam pembangunan, baik di dalam maupun luar negeri,” harap Wagub.
Baca Juga : Kutim Belajar Inovasi Hijau dari Sleman Maggot Jadi Solusi Cerdas untuk Pakan Ternak dan Pupuk
Adanya program pemagangan ini, bukan hanya lebih siap kerja, tapi juga bisa jadi wirausahawan, pelatih, bahkan pemimpin disektor masing-masing.
“Ada banyak proses yang harus dilalui, mulai dari seleksi administratif, pelatihan dasar, penguasaan bahasa, hingga kesiapan mental dan fisik. Tapi percayalah, semua itu adalah bagian dari proses pembentukan diri untuk menjadi pribadi yang tangguh,” tutup Wagub. (An/Dr-Adv Diskominfo Kaltim)






