Sri Wartini Dorong Pemuda Desa Jadi Motor Perekonomian Melalui UMKM dan BUMDes di Kalimantan Timur
upnews.id Samarinda – Pelaksana Harian (PLH) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur, Sri Wartini, menggagas sebuah program pemberdayaan ekonomi desa yang melibatkan peran serta aktif karang taruna.
Program ini bertujuan mengintegrasikan Unit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dengan pengelolaan oleh karang taruna untuk memperkenalkan dan memasarkan produk lokal.
Sri Wartini mengungkapkan bahwa program ini memiliki visi besar untuk memajukan ekonomi desa di Kalimantan Timur, salah satunya dengan melibatkan karang taruna dalam usaha ekonomi berbasis produk lokal.
“Karang taruna dapat berperan sebagai penggerak utama untuk mengenalkan produk unggulan desa ke pasar yang lebih luas, baik lokal maupun internasional,” ungkap Sri Wartini.
Dengan semakin berkembangnya desa wisata di Kaltim, Sri Wartini melihat potensi besar untuk memadukan sektor wisata dan produk lokal.
“Kami ingin meningkatkan penjualan produk desa melalui daya tarik wisata, sehingga masyarakat desa tidak hanya menjadi konsumen, tetapi juga produsen yang aktif memperkenalkan dan menjual produk lokal,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa strategi ini dapat membantu memperkenalkan kerajinan tangan, produk olahan, dan kuliner khas daerah kepada wisatawan yang datang ke desa tersebut.
Selain itu, Sri Wartini juga menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi dalam meningkatkan potensi usaha desa.
“Dengan teknologi informasi, produk-produk lokal dapat lebih mudah diakses oleh pasar global. Kami ingin membuka peluang bagi produk desa untuk dikenal lebih luas dan memberikan dampak positif secara ekonomi bagi masyarakat desa,” katanya.
Sri Wartini berharap bahwa program ini dapat menjadi penggerak utama pemberdayaan ekonomi desa melalui partisipasi aktif pemuda dalam karang taruna.
“Karang taruna harus menjadi pelopor dalam pembangunan ekonomi desa, dan dengan kreativitas serta semangat juang pemuda, program ini akan membawa perubahan yang signifikan di Kaltim,” pungkasnya.(Adv/disporakaltim)