Kutai TimurPendidikan

Pancang Perdana Gedung Baru SD Muhammadiyah 2

Upnews.id, Sangatta – SD Muhammadiyah 2 Sangatta Utara menggelar peletakan pancang pertama gedung baru. Rencana bangunan tersebut menjadi ruang kelas.  Agenda tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman yang sekaligus melakukan peletakan pancang pertama di sekolah yang berlokasi Jalan Rudina Dalam, Kecamatan Sangatta Utara, Jum’at (14/04/2023).

Mengawali laporan, Kepala sekolah SD Muhammadiyah 2 Sangatta Utara Siti Hidayatul Umma mengatakan, Sekolah kini memiliki siswa 511. Terbagi menjadi 19 rombel. Namun jumlah tersebut tidak didukung dengan ruangan. Sehingga sementara ruang kelas menggunakan lap komputer, kantin, perpustakaan dan gudang. Terpenting siswa bisa belajar. Meski tidak memenuhi standar.

“Karena animo masyarakat untuk menyekolahkan anak-anaknya di SD Muhammadiyah ini sangat tinggi, karena itulah kami melakukan pembangunan gedung baru,” ungkapnya.

Dirinya menambahkan, diharapkan tahun ini gedung sudah bisa digunakan. Agar proses belajar siswa siswi dapat berlangsung dengan nyaman. Namun, dana yang terkumpul untuk pembangunan gedung baru tidak tercukupi. Besar harapan kami pemerintah daerah bisa membantu menyelesaikan pembangunan.

“pembangunan 2 lantai. dibuat menjadi 6 ruang kelas,” bebernya.

Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menjelaskan, Konstruksi sekolah awal itu harusnya gedung  sudah bertingkat. Tidak lagi menyebar kesamping. Karena area-area yang lebar difungsikan untuk kegiatan siswa. Agar kesempatan untuk siswa berkarya dan menumpahkan aktivitas ilmunya. Terkait bantuan pemerintah akan berusaha semaksimal mungkin.

“Pemerintah tidak akan tinggal diam dengan perkembangan pendidikan kita di Kutai Timur, baik yang negeri maupun swasta”. Ucapnya

Ardiansyah juga mengingatkan agar pihak sekolah terus memperhatikan aspek pendukung yang dibutuhkan di dunia pendidikan. Memiliki program terencana. Tidak mendadak. Sehingga dari konsep dan pendanaan dapat terakomodir

“Besarnya animo masyarakat dan warga yang ingin menyekolahkan anaknya di SD Muhammadiyah. Maka Muhammadiyah harus berbenah diri dengan segenap perangkat,” harapnya. (IR/NT)

Baca Juga

Back to top button