Kutai TimurPariwara

Kutim Dapat  Penghargaan Penghargaan Bakti Transmigrasi

Upnews.id, Sangatta- Pemkab Kutim tersebut diberi Piagam Penghargaan Bakti Transmigrasi dari Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia (Mendes-PDTT RI) Abdul Halim Iskandar. Pemberina penghargaan tersebut diberikan karena pemkab Kutim konsisten mendukung pembangunan dan pengembangan kawasan transmigrasi.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Mendes PDTT di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (15/5/2023). Bersamaan dengan agenda Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Transmigrasi tahun 2023. Karena berhalangan hadir, penerimaan penghargaan tersebut diwakilkan kepada Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sudirman Latief.

“Karena hanya diwakilkan oleh saya, maka hanya dilakukan penyerahan (penghargaan) saja. Pak Menteri titip kepada saya, agar Lencana Bakti Transmigrasi dipasangkan kepada Bupati Kutim setibanya di Sangatta,” sebut Kadisnakertrans Kutim.

Kadisnakertrans Kutim Sudirman Latief menjelaskan, bahwa Lencana Bakti Transmigrasi tersebut diberikan kepada Ardiansyah Sulaiman sebagai kepala daerah yang mendukung pembangunan dan pengembangan kawasan transmigrasi, dengan indeks perkembangan kawasan transmigrasi status mandiri.

“Alhamdulillah Bupati kita (Ardiansyah Sulaiman) termasuk salah seorang yang sangat mendukung program transmigrasi sampai mencapai target, sebuah kawasan transmigrasi menjadi bertatus mandiri,” jelas Sudirman didampingi beberapa stafnya.

Lebih jauh dirinya menjelakan, seluruh wilayah transmigrasi di Kutim sudah termasuk dalam kawasan mandiri dan berhasil sesuai dengan penilaian Pemerintah Pusat. Dirman mengatakan, Pemerintah Pusat menilai Kabupaten Kutim sangat potensial dalam mendukung pembangunan transmigrasi. Hal tersebut dapat dilihat dari sinergi antara Pemkab Kutim dan kehadiran swasta dalam mempercepat perkembangan kawasan transmigrasi di daerah.

“Sinergi ini yang kemudian menjadi latar belakang keberhasilan program transmigrasi di Kutim bisa berhasil. Karena tak hanya fisik (kawasan pemukiman) tapi juga SDM (sumber daya manusia) yang turut berkembang. Sukses menjadi pejabat dilingkup pemerintahan serta berkontribusi pada pembangunan di sektor lainnnya,” ujar Dirman lagi. (NT)

Baca Juga

Back to top button