Kutai TimurPariwaraRagam

Kesbangpol Kutim Gelar Rapat Koordinasi TP3D

Upnews.id, Sangatta – Mendekati Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik menggelar Rapat Koordinasi Tim Perkembangan Politik Daerah (TP3D) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tahun 2024.

Rapat koordinasi tersebut gabungan antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten/Kota (Bawaslu), OPD serta Forkopinda yang bertujuan mensukseskan pilkada dengan sisa tahapan yang masih berlanjut.

Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Kutim Tejo Yuwono mengatakan, di bulan Oktober hingga November merupakan kegiatan kampanye bagi Pasangan Calon (paslon) calon Bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup).  Pihaknya bekerja sama dengan Polres, Kodim dan Lanal untuk pengamanan kampanye ini hingga selesai pilkada.

“Kalau tidak salah polres menyiapkan personil sekitar 400, pihak kodim sebanyak 160 personil. Sedangkan pihak danlanal menyampaikan kendala di TPS wilayah Tanjung Mangkalihat,” ungkap Tejo, di Ruang Arau Kantor Bupati Kutim, Bukit Pelangi, Sangatta, Kamis (03/10/2024).

Selain itu, pihaknya juga mengaku mendapatkan dukungan dari OPD yang memberikan suplemen bagi panitia, sehingga fokus dan kerja bagi panitia TPS tetap terjaga. Tak hanya itu, Dinas perhubungan juga turut andil dalam menyukseskan pilkada dengan pembersihan alat peraga.

“Sedangkan pihak Satpol PP siap berdampingan dengan pengamanan untuk berjalan lancarnya pilkada, terpenting tadi juga Satpol PP meminta bantuan kepihak kecamatan untuk membantu penertiban pelaksanaan pemilu yang ada di kecamatan,” jelasnya.

Tak kalah penting, Tejo Yuwono juga menjelaskan peran krusial dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) dalam memastikan validitas data bagi pemilih usia muda. Menurutnya, Dukcapil berperan dalam memberikan data akurat terkait jumlah dan identitas warga yang telah memenuhi syarat usia untuk memilih.

“Bagi pemilih yang usianya hampir 17 tahun dan ketika hari pemilihan sudah cukup 17 tahun, jadi dari sekarang dukcapil telah mempersiapkan blanko-blanko yang diperlukan. Sehingga pada saat mereka umur 17 bisa mencoblos nantinya,” pungkasnya.(Put/Nt/Dr-Adv)

Baca Juga

Back to top button