EkonomiHeadlineKutai TimurNasional

Sejarah dan Spesifikasi KAL Kudungga yang Akhirnya Dihibahkan ke Lanal Sangatta

Upnews.id, Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Bupati Ardiansyah Sulaiman, yang didampingi oleh Wakil Bupati Kasmidi Bulang, Sekretaris Daerah Rizali Hadi dan Kepala BPKAD Teddy Febriansyah.

Pada Kamis (8/12/2022), secara resmi menghibahkan Kapal Angkatan Laut (KAL) Kudungga, ke Tentara Nasonal Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) melalui Komandan Lanal (Danlanal) Sangatta Lekol Laut (P) Shodikin.

Penyerahan hibah KAL Kudungga ditandai dengan penandatanganan dokumen berita acara, di teras depan Sekretariat Pemerintah Kabupaten Kutim, kompleks perkantoran bukit Pelangi Sangatta.

Dalam sambutannya, Bupati menyebut penyerahan KAL Kudungga secara resmi akan disaksikan oleh masyarakat pesisir. Khususnya masyarakat yang berada di Pulau Miang Kecamatan Sangkulirang.

“Terkait KAL Kudungga Alhamdulillah hari ini dokumen Insyah Allah akan kita tanda tangani, Tetapi secara publik nantinya KAL ini akan diperlihatkan kepada masyarakat yang ada di Pulau Miang,” sebut Bupati.

Baca Juga : Pemda Kutim Hibahkan KAL Kudungga ke TNI AL

Sejarah KAL Kudungga

Diketahui, KAL Kudungga merupakan kapal yang dibeli oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur menggunakan uang rakyat. Semasa kepemimpinan Bupati Isran Noor dan Wakil Bupati Ardiansyah Sulaiman.

Kapal seharga Rp23 miliar yang dianggarkan pada APBD tahun 2009 itu, dibeli oleh Pemkab Kutim dari PT. Pelindo Batam. Setelah penantian beberapa tahun, akhirnya pada Selasa 10 Mei 2011, kapal yang diperuntukan untuk partoli keamanan laut itu tiba di perairan Sangatta.

Kehadirannya disambut Bupati Isran Noor saat itu yang didampingi oleh Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Timur Laksamana Pertama TNI Arief Rudianto beserta rombongan dan unsur Forkopimda.

Tonton Video : KAL Kudungga In Action

Kapten Laut (P) Deksatiana selaku komandan KAL Kudungga pertama, selanjutnya membawa rombongan untuk joy sailing atau uji coba kapal di perairan Sangatta dengan kecepatan hingga 20 Knot.

Akhirnya pada 20 Juni 2011, KAL Kudungga diresmikan oleh Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim), yang saat itu dijabat oleh Laksamana Muda TNI Bambang Suwarto.

Upnews.id

Isran Noor (Bupati) dan Ardiansyah Sulaiman (Wakil Bupati) Saat Menyambut Kedatangan KAL Kudungga di Perairan Sangatta (Foto : Puspen TNI)

Upnews.id

Pangarmatim Mengangkat Komandan KAL Kudungga Pertama (Foto : Puspen TNI)

Upnews.id

KAL Kudungga Digunakan untuk Kegiatan Pemerintah (Foto : Humas setkab Kutim)

Upnews.id

Isran Noor Bupati Kutim Saat Itu Saat Meresmikan KAL Kudungga (Foto : Tribun Kaltim)

Upnews.id Upnews.id Upnews.id Upnews.id

Dikutip dari laman Puspen TNI, peresmian KAL Kudungga yang dilakukan di Dermaga Marine Tanjung Bara KPC, ditandai dengan pembukaan tirai papan nama KAL Kudungga. Dilanjutkan dengan penyerahan plakat riwayat sejarah Kudungga kepada Pangarmatim dan dilanjutkan ke Komandan KAL Kudungga untuk dipasang di Lounge Room VIP.

Pada moment itu pula, Pangarmatim memimpin upacara pengukuhan dan pemasangan tanda pangkat dan jabatan ke Komandan KAL Kudungga Kapten Laut (P) Dexa Sephtian Burlis.

Dalam setiap moment, Isran Noor selaku Bupati Kutim saat itu menyebut ada tiga kepentingan mengapa Pemerintah Daerah membeli kapal patrol. Pertama sebagai bentuk tanggung jawab terhadap bangsa dan negara dalam memelihara kedaulatan.

Baca Juga : Lanal Sangatta Dipercaya Gelar LDKK SMK 2 Bontang

Kedua, menekan tingginya penjarahan di kawasan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II yang mengakibatkan hilangnya kekayaan negara. Dan yang terakhir, strategi pertahanan dan keamanan rakyat semesta.

“Kapal tersebut tetap milik Pemkab Kutim dan tidak dihibahkan ke TNI AL. Biaya operasional kapal juga tetap ditanggung Pemkab, namun pengelolaanya akan dilakukan melalui kerjasama denga TNI AL,” sebut Isran dikutip dari laman resmi Puspen TNI.

Akhirnya setelah 11 tahun, 5 bulan, 19 hari, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur dibawah kepemimpinan Bupati Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Kasmidi Bulang memutuskan untuk menghibahkan KAL Kudungga ke TNI AL.

Menurut Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kutim, H. Teddy Febriansyah. Penyerahan KAL Kudungga telah melalui proses hingga meminta izin Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor.

“Awalnya sedikit bercerita beliau (Isran Noor) memiliki sejarah yang luar biasa terkait KAL ini. Pada waktu itu, pengadaan KAL Kudungga dilakukan pada saat beliau bersama Bupati Kutim saat ini, menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati,” sebut Teddy usai serah terima hibah KAL Kudungga dan 5 mobil Pajero Sport untuk Forkopimda.

Baca Juga : Puncak HUT TNI AL, Lanal Sangatta Gelar Upacara dan Syukuran

Teddy menyebut, awalnya Gubernur sempat tidak mau menghibahkan KAL Kudungga. “Kami sudah beberapa kali mencoba tetapi beliau tidak mau. Tetapi entah kenapa ketika Danlanal Sangatta menghadap, beliau terbuka hatinya dan memahami kondisinya. Bahwa untuk memaksimalkan pengamanan, penganggaran segala macam. Itu lebih efektif dan efisian jika KAL Kudungga dihibahkan,” imbuhnya.

Setelah mantan Bupati Kutim itu menyetujui proses hibahnya, dirinya berpesan jika nantinya KAL Kudungga tetap dibantu oleh pemerintah, sekalipun telah dihibahkan. “Sepanjang regulasi memperbolahkan tolong dibantu kapal itu,” sebut Kepala BPKAD tirukan amanah Gubernur.

upnews.id

Forkopimda Kutim Gunakan KAL Kudungga Menuju Pulau Miang (Foto : Humas Kutim)

Upnews.id

Wakil Bupati dan Lanal Sangatta Gunakan KAL Kudungga Untuk Kegiatan Kemanusiaan (Foto : Humas Kutim)

Upnews.id

KAL Kudungga Bersandar di Pulau Miang (Foto : Dispar Kutim)

Upnews.id

KAL Kudungga Bersandar di Pulau Miang (Foto : Humas Kutim)

upnews.id Upnews.id Upnews.id Upnews.id

Spesifikasi KAL Kudungga

Dikutip dari berbagai sumber, KAL Kudungga dengan nomor lambung II-13-44 memiliki panjang 38 meter, lebar 7 meter dan tinggi 3,35 meter. Dilengkapi mesin 4 buah dengan kekuatan masing-masing 740 Horse Power (HP) buatan Volvo Penta D16 MH.

Dengan dapur pacu yang dimiliki, KAL Kudungga dapat melesat di kecepatan maksimal 27 mill per jam (mph).

Tonton Video : KAL Kudungga In Action

Dari segi persenjataan, kapal patrol berbadan besar itu dapat dipersenjatai Meriam kaliber 20 mm dan mampu memuntahkan 1.000 butir peluru dalam waktu satu menit. Selain itu, di kapal ini dapat juga dipasang peluru kendali. (An/Dr-Adv Kominfo)

Baca Juga

Back to top button