Upnews.id, MUARA ANCALONG – Di tengah suasana hangat peresmian Kantor Desa Muara Dun, Kepala Desa Suriansyah berdiri tegak di atas panggung berhiaskan warna hitam, putih, dan oranye simbol keteguhan, persatuan, dan optimisme. Dengan nada mantap, ia mengungkapkan tekad untuk menuntaskan semua “pekerjaan rumah” sebelum masa jabatannya berakhir.
“Masih ada sejumlah PR yang harus kami selesaikan, terutama yang sudah tertuang dalam visi dan misi saya sejak awal menjabat,” katanya di hadapan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dan warga yang hadir.
Sejumlah program prioritas pun ia sebutkan satu per satu: kantor BPD yang representatif, balai lamin adat sebagai pusat kegiatan budaya, serta gedung olahraga permanen yang bisa menjadi ruang aktivitas warga.
Suriansyah juga menyoroti proyek pembangunan Masjid Muara Dun yang sudah berlangsung hampir satu dekade. Ia berharap bantuan Pemkab Kutim dapat mempercepat penyelesaiannya.
“Kami berharap pembangunan masjid ini bisa segera diselesaikan. Ini harapan besar masyarakat kami,” ujarnya penuh harap.
Meski begitu, ia tetap bersyukur atas berbagai kemajuan yang sudah dirasakan masyarakat Muara Dun, salah satunya listrik 24 jam yang kini tersedia dan mendukung roda ekonomi warga.
Namun, masalah air bersih masih menjadi tantangan besar. “Untuk air bersih, kami masih berharap dukungan dari pemerintah kabupaten. Kalau ini teratasi, desa kami akan terasa seperti kota,” ujarnya tersenyum.
Dalam suasana penuh kebersamaan itu, Suriansyah mengajak seluruh warga menjaga semangat gotong royong dan terus mendukung pembangunan desa.
“Semoga semangat ini menjadi motivasi kita bersama untuk terus memajukan Kutim dan seluruh desa di dalamnya,” ujarnya menutup sambutan, disambut tepuk tangan warga.
Tak lupa, ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terwujudnya kantor desa baru, serta permohonan maaf jika dalam pelaksanaan acara masih ada kekurangan.(Put/Nt/Dr-Adv)
