Hadapi Lonjakan Volume Sampah Pasca-Lebaran, DLH PPU Tambah Intensitas Pengangkutan

Upnews.id, Penajam – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) PPU mencatat lonjakan volume sampah pasca-perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. DLH pun meningkatkan intensitas pengangkutan sampah di sejumlah titik.
Kepala DLH PPU, Safwana menjelaskan volume sampah meningkat tajam dibandingkan hari biasa.
“Untuk kenaikan volume memang terjadi cukup signifikan dibanding hari biasa, terutama pada malam takbiran hingga hari kedua lebaran,” ujar Safwana.
Menurutnya, lonjakan sampah paling terlihat di dua lokasi pasar tradisional, yaitu Pasar Babulu dan Pasar Petung.
“Di dua pasar itu, petugas harus melakukan pengangkutan sampah hingga tiga kali dalam sehari agar tuntas,” jelasnya.
Safwana juga mengapresiasi kinerja tim kebersihan yang bekerja maksimal selama masa libur lebaran. Penanganan sampah dilakukan sejak malam lebaran pertama, melibatkan puluhan petugas kebersihan dari DLH PPU yang disiagakan secara bergantian.
Untuk memastikan efektivitas penanganan, DLH PPU juga berkoordinasi dengan unit transportasi dan kebersihan di tingkat kecamatan, terutama di wilayah dengan aktivitas pasar dan keramaian yang tinggi.
Berdasarkan data yang dihimpun dari situs resmi DLH Kalimantan Timur, rata-rata volume sampah harian di kabupaten/kota selama hari biasa mencapai 20–30 ton per hari. Namun, saat momen besar seperti lebaran, angka tersebut bisa melonjak hingga dua kali lipat, terutama dari sampah rumah tangga dan pasar.
DLH PPU mengimbau masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan dan memilah sampah sebelum dibuang. (adv/dr/yu)