Ragam

dr. Didit Dilantik Jadi Ketua IDI Cabang Kutim

Pelantikan Dibarengi Dengan Lounching Website IDI Kutim

Upnews.id, Sangatta – dr. Didit Tri Setyo Budi secara resmi dilantik menjadi Ketua Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kutai Timur, masa bakti 2021-2024. Prosesi pelantikan yang dilaksanakan di Ruang Meranti, Sekretariat Kabupaten Kutai Timur pada Sabtu (12/03/2022).

Dihadiri oleh Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman, Ketua IDI Wilayah Provinsi Kalimantan Timur Nataniel Tandirogang, Kepala Dinas Kesehatan Kutim, Forkopimda serta sejumlah undangan.

Selain pelantikan pengurus IDI Kutim, kesempatan itu juga dimanfaatkan untuk peluncuran website organisasi, yang ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati.

Menurut keterangan dr. Didit selaku Ketua IDI Kutim, dikutip dari laman resmi Pemerintah Kabupaten Kutai Timur. Website tersebut merupakan trobosan dikepengurusan periode ini, adanya website harapannya dapat membantu dokter maupun masyarakat dalam bidang kesehatan.

Baca Juga : RSUD Kudungga Gelar Workshop Tranformasi Budaya Organisasi Melalui Zona Integritas

“Tujuan utamanya untuk membantu pelayanan pendaftaran jadi anggota IDI, pengurusan rekomendasi praktik, serta membantu dalam pengurusan untuk sekolah spesialis,” jelas dokter spesialais paru di RSUD Kudungga itu.

Dengan adanya website, maka dokter yang tengah bertugas di plosok Kecamatan Kutai Timur. Tidak perlu lagi datang ke Sangatta, cukup mengisi form di website.

Pelantikan Dibarengi Dengan Lounching Website IDI Kutim

Bagi masyarakat, dapat memanfaatkannya untuk memperoleh artikel-artikel atau jurnal ilmiah kesehatan secara gratis. Memberikan informasi terkait upaya-upaya preventif dalam mencegah berbagai penyakit.

Dalam sambutan Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman, dirinya menyampaikan selamat melaksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab. Demi meningkatkan taraf kesehatan masyarakat di Kutim. Senantiasa menjunjung tinggi semangat pengabdian bagi kemanusiaan. Dengan berpedoman teguh pada sumpah dan etika kedokteran.

Baca Juga : 362 Usulan Diserap Bupati dan Wabup Pada Musrenbangcam Pesisir

“Terima kasih telah bekerja sama dan berkontribusi dalam peningkatan kualitas layanan kesehatan di Kutim selama ini,” sebut Bupati.

Bupati menyebut jika kesehatan adalah harta yang paling utama dan berharga bagi manusia dalam kehidupan. Karena tanpa kesehatan manusia tidak bisa melakukan apa saja.

“Kondisi pandemi, selain membawa sisi negatif juga menjadi tantangan bagi dunia kedokteran. Untuk meningkatkan keilmuan dan mekanisme mengatasi pandemi ini. Berbagai riset, kajian ilmiah telah ditemukan selama pandemi Covid-9,” sebut Bupati.

Untuk itulah dia mengajak seluruh masyarakat tetap menjaga kondisi kesehatan. Mulai dari mengatur pola makan yang sehat dan seimbang, istirahat yang cukup dan rajin berolahraga. Dengan mengutamakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). (An/Dr)

Back to top button