Kutai TimurRagam

Ini Sebab Kendaraan Mogok Usai Isi BBM Di SPBU Sangatta

Diduga Terjadi Kelalaian Petugas Saat Bongkar Muat BBM Dari Truck Tangki ke Tangki Timbun

Upnews.id, Sangatta – Usai viralnya video puluhan kendaraan mengalami mogok pasca mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite, Di Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) Jalan APT Pranoto Sangatta Utara Kutai Timur (23/12/2021).

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kabupaten Kutai Timur, langsung melakukan pemeriksaan ke SPBU tersebut.

Usai turun ke lapangan, pihaknya menyebut jika ada dugaan kelalaian petugas SPBU dalam proses bongkar muat BBM dari truk tangki ke tangki timbun. Sehingga menyebabkan tercampurnya BBM jenis Pertalite dengan jenis Solar.

Baca Juga : Isi Pertalite Di SPBU, Kendaraan Warga Langsung Mogok

“Mobil distribusi BBM memuat 16 ribu liter terbagi menjadi 2 jenis bahan bakar, yakni 8 ribu liter Pertalite dan 8 ribunya liter sisanya Solar,” sebut Zaini Kadisprindag Kutim.

Pada saat bongkar muatan itu lah diduga menjadi titik kelalaiannya. Usai petugas mengisi full 8 ribu liter Pertalite. Dan saat petugas akan memindahkan nozzle ke tangki solar, lupa menutup saluran yang ke Pertalite.

“Nozzle yang di bawah (arah Pertalite) lupa ditutup, sementara pengisian dipindah ke Solar. Akhirnya sempat masuk kurang lebih 300 liter Solar,” imbuhnya.

Masuknya BBM jenis Solar ke dalam tangki timbun Pertalite. Diduga sementara menjadi biang mogoknya kendaraan konsumen usai mengisi bahan bakar Pertalite.

Video Keluhan Warga : Video Warga : Isi BBM Di SPBU Kendaraan Langsung Mogok

“Setelah ada complain dari konsumen, petuas baru mengetahui jika tangka Pertalite telah tercampur dengan Solar,” tegasnya.

Pihak SPBU pun langsung melakukan tindakan berupa penutupan sementara pelayanan Pertalite. Dan langsung melakukan pembersihan tangki timbun yang dimilikinya. Usai dipastikan bersih, pihaknya Kembali mengisi dengan Pertalite yang baru.

Sementara untuk konsumen yang dirugikan atas kelalaian tersebut. Pihak SPBU melakukan penggantian bahan bakar baru. (Nz)

Back to top button