Disdikbud Kaltim

Hadapi Ketatnya Persaingan Kerja, SMK N 3 Samarinda Pastikan Lulusannya Tersertifikasi

upnews.id Samarinda – Melihat ketatnya persaingan dunia kerja dan industri saat ini, SMK Negeri 3 Samarinda memastikan setiap lulusannya dibekali keahlian kompetensi yang tersertifikasi sebelum terjun ke dunia kerja.

Hal ini disampaikan langsung Wakil Kepala (Waka) Kesiswaan SMK 3 Samarinda, Mariati bahwa siswa akan diuji sesuai konsentrasi keahlian yang dipilih. Di sertifikasi yang didapatkan siswa dari industri juga mencantumkan nilai yang mereka dapatkan dari ujian.

“Banyak yang lulus dan mendapat nilai memuaskan. Mereka itu dapat sertifikasinya dari industri,” ujar Mariati.

Diketahui, SMK 3 Samarinda punya beberapa konsentrasi keahlian. Yakni Usaha Layanan Wisata (ULW), Perhotelan, Tata Kecantikan Rambut dan Kulit, Kuliner, Spa dan Beauty Theraphy, serta Desain dan Produksi Busana.

Selazimnya SMK yang fokus pada kejuruan, tentu menjalin kerja sama dengan sejumlah industri terkait. SMK 3 Samarinda pun begitu dengan melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).

“Sebagai contoh, untuk jurusan Perhotelan, kami ada beberapa hotel yang mau MoU dengan kami. Ada Aston Hotel & Convention Center, HARRIS Hotel, Swiss-Belhotel Borneo Samarinda, dan masih banyak lagi,” sambung Mariati.

Hal yang sama juga berlaku untuk konsentrasi keahlian lain. Misalnya untuk Tata Kecantikan Rambut dan Kulit atau Spa dan Beauty Theraphy juga menjalin kerja sama dengan sejumlah salon di Samarinda.

Senin, 19 Juni 2023 SMK 3 Samarinda juga baru saja melepas siswa-siswi yang naik ke kelas 12 untuk mengikuti Praktik Kerja Lapangan (PKL) di industri terkait. Momentum PKL, ujar Mariati, juga akan memberikan pengalaman kerja yang nyata karena para siswa terjun langsung ke lapangan.

“PKL itu selama 6 bulan atau 1 semester. Dimulai di semester kelima kelas 12,” ujarnya.

Selain terjun ke industri, Mariati mengaku banyak pula lulusan SMK 3 Samarinda yang memilih untuk berwirausaha. Khususnya bagi mereka yang menempuh konsentrasi keahlian seperti Tata Kecantikan Rambut dan Kulit, Spa dan Beauty Theraphy, serta Desain dan Produksi Busana.

“Kalau seperti yang kecantikan itu banyak mendirikan usaha sendiri atau dia bergabung ke usahanya alumni dulu, baru nanti bikin usaha sendiri,” tandasnya. (adv/disdikbudkaltim)

Baca Juga

Back to top button