Kutai TimurPolitik

Wujudkan Cita-cita Pendidikan Lewat Beasiswa Kutim Tuntas

Upnews.id, Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) terus memperhatikan dunia pendidikan lewat berbagai upaya. Salah salah satunya dengan program Beasiswa Kutim Tuntas. Melalui kegiatan itu, Pemkab Kutim bersama DPRD Kutim terus saling mendukung bidang pendidikan.

Program beasiswa ini ditujukan bagi mahasiswa dan pelajar jenjang SD, SM dan SMA. Dengan program ini, masyarakat yang miskin dan berprestasi bisa mewujudkan cita-citanya melalui pendidikan yang berkualitas.

Anggota DPRD Kutim Jimmi menjelaskan, program beasiswa ini menjadi bukti atas dukungan bersama terhadap peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kutim.

Baca Juga : Pebelajaran Paket Sesuai Kurikulum Merdeka Belajar

“Motivasi pemerintah dalam mendorong pengembangan SDM cukup besar hingga menyiapkan berbagai upaya agar indeks pembangunan manusia tercapai sesuai harapan ,” kata Jimmi di Gedung DPRD Kutim, Rabu (3/11/2022).

Sebelumnya, disampaikan Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang membeberkan nilai anggaran program beasiswa Pemkab lebih dari Rp10 Miliar. Dana yang berasal dari APBD Perubahan itu untuk pelajar jenjang SD, SMP, SMA dan mahasiswa di Kutim.

Baca Juga : 54 Pelatih Cabor diberikan Pelatihan

“Di tahun 2022 ini, APBD Perubahan mengalokasikan kurang lebih 10 Miliar untuk beasiswa, mulai dari SD, SMP, SMA hingga Mahasiswa,” ucap Kasmidi Bulang.

Kasmidi mengaku, data alokasi beasiswa tersebut ia dapatkan dari data Dinas Pendidikan Kabupaten Kutim.

“Pertama, Beasiswa Kutim Tuntas ini untuk mahasiswa ada 196 penerima, masing-masing menerima 35 juta per orang tergantung semester atau perkuliahan yang sudah di masukkan,” papar Kasmidi.

Wabup menyebut, untuk stimulan Siswa Sekolah Dasar (SD) untuk 2022 APBD murni kurang lebih 4.200 siswa dengan masing-masing 750.000 rupiah per siswa selain peserta Program Indonesia Pintar (PIP).

“Beasiswa stimulan siswa SMP tahun 2022 di anggaran murni ada 1.200 penerima siswa selain peserta PIP dan ini sama konsepnya dengan SD,” terangnya.(NF)

Baca Juga

Back to top button