Upnews.id, SANGATTA – Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 di Kutai Timur pada tahun 2025 dimanfaatkan Pemerintah Kabupaten Kutim sebagai momen untuk kembali mengingatkan masyarakat tentang pentingnya pola hidup bersih dan sehat. Kesadaran menjaga kesehatan sejak dini disebut menjadi pondasi lahirnya generasi kuat dan masa depan daerah yang lebih maju.
Acara puncak HKN berlangsung meriah di Polder Ilham Maulana Sangatta, Rabu (26/11/2025). Dengan mengangkat tema “Generasi Sehat, Masa Depan Hebat”, kegiatan ini juga menjadi ajang kampanye kesehatan lintas sektor untuk memperkuat komitmen bersama dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Rangkaian kegiatan diikuti berbagai unsur, mulai dari fasilitas kesehatan se-Kutim, kader posyandu, pelajar, hingga masyarakat umum. Hadir pula Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman bersama Ketua TP PKK sekaligus Bunda PAUD Hj Siti Robiah, Dandim 0909/KTM Letkol Arh Ragil Setyo Yulianto, perwakilan Forkopimda, Kadispora Basuki Isnawan, Kadis Kominfo Staper Ronny Bonar H Siburian, Plt Kadis Kesehatan Sumarno, serta tamu undangan lainnya.
Plt Kadis Kesehatan Kutim, Sumarno, dalam laporannya menekankan bahwa peringatan HKN harus menjadi pengingat sederhana namun penting: menjaga kesehatan dimulai dari diri sendiri dan keluarga.
“Menjaga kesehatan fisik, mental, dan sosial berarti kita ikut memperkuat ketahanan daerah, menuju Indonesia Hebat,” tegasnya.
Ia juga menyebut bahwa perayaan HKN bukan hanya sekadar seremoni. Berbagai edukasi publik tentang perilaku hidup bersih dan sehat turut digelar bersama layanan kesehatan seperti pemeriksaan dasar, screening dokter spesialis anak dan penyakit dalam, cek golongan darah, donor darah, hingga pembagian door prize. Selain itu ada pula senam bersama, gerakan minum susu, edukasi kesehatan gigi oleh PDGI, serta penyerahan penghargaan dan hadiah lomba.
Sementara itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dalam sambutannya mengingatkan bahwa tenaga kesehatan selalu siap memberikan pelayanan terbaik, namun upaya menjaga kesehatan tetap harus dimulai dari kebiasaan hidup yang benar.
“PHBS ini yang terpenting. Untuk diri sendiri, keluarga, lingkungan, dan masyarakat,” ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk rutin melakukan pemeriksaan kesehatan guna mencegah penyakit sejak dini. Ardiansyah turut mengapresiasi jajaran Dinas Kesehatan Kutim yang terus aktif membuat program promotif dan edukatif bagi masyarakat.
“Mari jadikan Hari Kesehatan ini sebagai pengingat untuk menata pola hidup sehat. Jika tubuh sehat dan bugar, semua aktivitas dapat berjalan optimal,” tutupnya.(Ir/Nt/Dr-Adv)
