EkonomiHeadlineKutai Timur

Usai Dilantik, Ini Yang Bakal Dilakukan BPC HIPMI Kutim

Upnews.id, Sangatta – Badan Pimpinan Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kutai Timur menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) ke-5 pada Selasa (08/09/2020) di Hotel Royal Victoria Sangatta.

Muscab yang dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Umum Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Kaltim, Oni Fakhrizni Hasan itu. Sekaligus menghantarakan berakhirnya kepengurusan Nasrudin sebagai ketua BPC HIPMI Kutim periode 2017-2020.

Oni menyebut, jika HIPMI Kutai Timur dibawah kepemimpinan Nasrudin bisa menjadi tolak ukur atau barometer kesuksesan bagi BPC diseluruh Kabupaten/Kota di Kaltim. Bukan itu saja, BPC HIPMI Kutim juga melahirkan SDM pengusaha menjadi calon ketua HIPMI Kaltim.

 

Mansyur (Baju Batik Tengah) Terpilih Secara Aklamasi Pada Muscab V BPC HIPMI Kutim

“Bahkan, dibawah kepemimpinan Bang Nasrudin, HIPMI Kutim bisa menghantarkan kadernya Bakri Hadi menjadi calon ketua umum di HIPMI Kaltim. Ini adalah sebuah kesuksesan membawa BPC HIPMI Kutim bisa lebih didengar ditingkat Kaltim khususnya,” jelas Oni.

Dari 7 kandidat yang mendafatar sebagai ketua BPC HIPMI Kutim, pada saat Muscab mengerucut ke satu nama lantaran kandidat lain tidak mengembalikan berkas pendaftaran. Dengan demikian, maka Mansyur terpilih secara aklamasi sebagai ketua BPC HIPMI Kutim untuk periode 2020-2023.

Usai terpilih, Mansyur bersama Wawan Nurwano selaku Sekretaris, Andi Afief Pangkelareng sebagai bendahara, serta 40 anggota pengurus yang ditempatkan diberbagai bidang. Langsung dilantik oleh Waketum HIPMI Kaltim, yang disaksikan oleh jajaran FKPD dan OPD Pemkab Kutim serta Mantan Ketua HIPMI Kutim Periode 2001-2004 Mahyunadi.

Ditemui awak media, Ancu sapaan Akrab Mansyur. Mengharapkan kepada teman-teman yang baru dilantik agar bisa Kerjasama guna mengembangkan BPC HIPMI lebih maju lagi. Terkait program kedepan, HIPMI Kutim bakal lebih melek terhadap ekonomi kreatif, UMKM dan teknologi. Mengingat saat ini Indonesia sudah berada di era industri 4.0 yang banyak berkaitan dengan digitalisasi.

“Bakal lebih mengembangkan ekonomi kreatif dan UMKM, mengingat mayoritas anggota BPC HIPMI telah memiliki usaha sehingga akan kita support. Bahkan, agar perekonomian di Kutim makin maju, pihaknya akan berkolaborasi dengan pemerintah mapupun pihak swasta,” tutur Ancu.

Sementara itu, Sekretaris HIPMI Wawan Nurwanto menambahkan jika dikepengurusan ini, bakal mendorong pengusaha Kutai Timur agar lebih melek terhadap teknologi informasi. “Kita juga akan kembangkan usaha-usaha berbasis online,” ujar Wawan usai pelantikan.

Sedangkan Nasrudin selaku ketua demisioner, berpesan kepada kepengurusan yang baru agar dapat membawa aura yang bagus bagi pengusaha muda di Kutim. Mengingat tingginya semangat pemuda Kutim menjadi seorang entrepreneur, maka HIPMI ini menjadi akses dan pengetahuan guna mengembangkan gelora pembisnis.

“Kepengurusan yang baru harapannya bisa mensinergikan semua segmentasi usaha, baik itu di kalangan muda. Dengan demikian maka dapat memberikan kontribusi yang baik bagi Kutai Timur,” jelas Unding.

Pesan juga datang dari Mahyunadi selaku Dewan Pembina HIPMI Kutim, yang menyebut jika masa depan pengusaha Kutim ada pada HIPMI. Hal itu terbukti pada dirinya yang memulai dari nol hingga akhirnya menjadi besar.

Pengurus BPC HIPMI Kutim Periode 2020-2023 Foto Bersama Undangan

Mahyunadi juga memberikan saran, agar HIPMI Kutim memperbanyak rapat dan koordinasi yang lebih intens, agar menghasilkan banyak informasi yang membawa banyak perkembangan bagi dunia usaha di Kutim.

“HIPMI Kutim memiliki tantangan saat ini, yaitu membuat sebuah tempat yang representatif untuk menjadi wadah yang bisa digunakan kegiatan acara, yang bisa lebih baik dari yang sudah ada di Kutim saat ini. Semoga ke depannya lebih banyak kemajuan,” tutup Unad. (nz)

Back to top button