Dilepas Kadispora, Puluhan Pesilat Tapak Suci Kutim Ikuti Borneo Championship di Samarinda

Upnews.id, SANGATTA- Kontingen Silat Perguruan Tapak Suci Kutai Timur (Kutim) yang bakal mengikuti Kejuaraan Pencak Silat Borneo Championship di Samarinda, keberangkatannya resmi dilepas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kutim Basuki Isnawan, Kamis (9/5/2024). Pelepasan berlangsung sederhana di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Sangattta Utara.
Kadispora Kutim Basuki Isnawan saat pelepasan lebih dulu memicu semangat puluhan atlet silat dengan salam olahraga. Sontak adrenalin seluruh yang hadir langsung terpompa. Dalam arahannya mewakili Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman yang berhalangan hadir, Basuki berharap seluruh pesilat Kutim yang semuanya masih usia remaja, agar bisa memberikan yang terbaik selama kejuaraan berlangsung. Selalu mengingat pesan-pesan baik orang tua, guru, pelatih. Sehingga bisa memberikan yang terbaik dan membanggakan diri sendiri, orang tua, pelatih, guru, sekolah hingga Kabupaten Kutim.
“Selalu ingat, saya datang, saya bertanding, saya menang ! Tapi harus sportif. Paling penting tetap selalu jaga kesehatan. Semoga adik-adik semua membawa hasil yang luar biasa,” katanya seraya mengingatkan.
Sehari setelah dilantik sebagai Kadispora Kutim, Basuki Isnawan menegaskan bahwa ia sangat berhasrat memajukan bidang olahraga di daerah ini. Maka dari itu dia mengajak semua elemen masyarakat yang berkecimpung di dunia olahraga agar bisa meningkatkan koordinasi dengan instansi yang ia pimpin. Agar ke depan sinergi dan kolaborasi memajukan olahraga dapat dilakukan dengan semakin baik.
Sebelumnya Ketua Kontingen Kutim Andi Agri melaporkan, pesilat Kutim yang mengikuti Borneo Championship 2024 berjumlah 70 orang dan ditambah official 10 orang.
“Sehingga total Kontingen Kutim seluruhnya 80 orang,” sebut Andi yang juga Dewan Pengawas Perumdam TTB Kutim.
Para pesilat Kutim akan berkompetisi menjadi yang terbaik melawan atlet daerah lain selama dua hari, yakni 11-12 Mei 2024. Turnamen yang memperebutkan Piala Kemenpora ini dipusatkan di GOR 27 September, Unmul, Samarinda.
“Semoga selalu sehat selama mengikuti kegiatan. Jaga kekompakan, selalu ikuti instruksi pelatih,” harapnya.
Karena seluruh atlet membawa nama baik Kabupaten Kutim, Andi meminta pesilat Tapak Suci menjaga etika dan tata krama. Selanjutnya berharap atlet Kutim kembali ke Sangatta dengan membawa prestasi terbaik.
Sebelum pelepasan, Kadispora, Ketua Kontingen dan seluruh pesilat Tapak Suci lebih dulu mengabadikan gambar dengan foto bersama. Sebagai tambahan informasi, Kejuaraan Pencak Silat Borneo Champinship kali ini mempertandingkan beberapa kategori. Antara lain nomor tanding, tunggal tangan kosong, tunggal senjata, ganda tangan kosong, ganda senjata, beregu hingga solo kreatif. (Ir/Nt/Dr-Adv)