Upnews.id, Sangatta – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Kutai Timur, Idham, menyatakan komitmennya untuk menindaklanjuti berbagai usulan yang disampaikan oleh Forum Anak Kutim.
DPPPA Kutim berkomitmen menjalankan peran aktif dalam pemberdayaan dan perlindungan anak dengan melibatkan suara dan aspirasi dari Forum Anak, serta memastikan program-program yang disusun tetap sesuai dengan aturan dan dapat dipertanggungjawabkan.
Hal ini disampaikannya usai menghadiri kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 yang digelar di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim, Kamis (24/04/2025).
“Forum Anak ini sebenarnya sudah kami bina. InsyaAllah kegiatan-kegiatan juga sudah kami adakan. Apa yang mereka usulkan, sebagian besar sudah masuk ke kami, dan tentu kami apresiasi serta tindak lanjuti,” ujar Idham.
Namun demikian, ia mengungkapkan bahwa tidak semua usulan dapat langsung dieksekusi oleh DPPPA karena adanya pembagian kewenangan antarinstansi. Misalnya, usulan terkait literasi dan taman baca menjadi kewenangan Dinas Perpustakaan.
“Nanti akan kami koordinasikan dengan perpustakaan. Termasuk juga usulan mengenai taman bermain, itu sudah kami akomodir dan masuk dalam perencanaan,” jelasnya.
Idham juga menyampaikan bahwa Forum Anak Kutim telah memiliki sejumlah program yang difasilitasi oleh DPPPA, seperti pelatihan, studi, hingga program magang. Selain itu, DPPPA juga bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Sahabat Anak Indonesia (APSAI) untuk menyediakan ruang bermain yang ramah anak.
“Itu semua bagian dari upaya kami untuk mempercepat pengakomodasian usulan Forum Anak,” tambahnya.
Terkait dengan dukungan anggaran, Idham menegaskan bahwa pihaknya tidak memiliki kewenangan untuk memberikan dana langsung kepada Forum Anak. Namun, pihaknya tetap membuka ruang seluas-luasnya bagi Forum Anak untuk mengusulkan program yang nantinya akan diakomodasi melalui kegiatan resmi dinas.
“Soal anggaran, kami memang tidak bisa langsung memberikan uang kepada Forum Anak karena itu tidak diperkenankan. Tapi mereka bisa mengusulkan program, dan dari program itu akan kami akomodir dalam bentuk kegiatan di DPPPA,” jelasnya. (Ir/Nt/Dr-Adv)
