Kutai TimurPolitik

Kajan Lahang Dorong Masyarakat Manfaatkan Dana CSR

Upnews.id, Sangatta – Dari usulan 8 Desa di Kecamatan Telan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Darah (RKPD) Kabupaten Kutai Timur tahun 2021. Menurut Wakil Rakyat DPRD Kutai Timur Kajan Lahang, ada beberapa yang tidak perlu mengusulkan ke pemerintah. Namun cukup perusahaan sekitar desa yang menyelesaikan melalui anggaran corporate social responsibility (csr).

Sebagai anggota dewan yang berasal dari mantan karyawan bidang CSR, dirinya sangat paham betul pola yang diinginkan oleh perusahaan, khususnya sawit seperti di daerah Kecamatan Telen ini.

“Perusahaan tidak menginginkan menggelontorkan duit mentah, tapi dalam bentuk prodak. Misalnya ada sapi, ngajukan proposal. Maka perusahaan akan survey terlebih dahulu, akan dilihat keseriusan masyarakat/ kelompok taninya,” jelas Kajan.

Menurutnya, apabila yang dipersyaratkan oleh perusahaan dipenuhi maka tidak ada alasan bagi perusahaan untuk tidak menggelontorkan bantuannya. “Dilihat ada tidak kendang sapinya, jika ada maka wajib bagi perusahaan untuk mengirimkan sapinya, dan nanti itu dibina,” imbuhnya.

Politisi Partai Nasdem ini menilai, perusahaan kelapa sawit alami masa-masa sulit pada saat awal saja. Namun setelah berjalan beberapa tahun hingga panen melimpah maka perusahaan banyak keuntungan. Maka tidak ada alasan untuk tidak berkontribusi bagi daerah sekitarnya.

Dari kacamatanya, ada beberapa usulan yang bisa diajukan melalui dana CSR perusahaan. Seperti pengadaan bibit aren yang diusulkan Desa Marah Haloq, maupun pengadaan alat kerajinan Desa Long Noran, maupun pengecetan-pengecetan sekala kecil. (nz)

Baca Juga

Back to top button